Senin, 28 Maret 2016

Investasi atau Penghisapan?

Untuk menarik para investor agar memasukkan modalnya ke dalam negeri, kita “mensubsidi” bunga yang sangat tinggi pada mereka. Jika imbal beli (yield) obligasi pemerintah Amerika untuk tenor sepuluh tahun, misalnya, hanya 2 persen, pemerintah Thailand cuma 3 persen, serta Malaysia dan Filipina di kisaran 4 persen, maka pemerintah Indonesia berani memberi imbal beli hingga 8 persen. Apa namanya jika itu tak kita sebut sebagai bentuk “subsidi” terhadap para pemilik kapital?!
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Cobalah Tengok

Dartar Isi