Tampilkan postingan dengan label Dewan Pakar PSQ. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Dewan Pakar PSQ. Tampilkan semua postingan

Jumat, 26 Februari 2016

“Kawa’iba Atraba” dalam Surah al-Naba’ ayat 33

Tanya:
Assalamu’alaikum.

Maaf Ustad, apakah benar arti sebenarnya dari “kawaa’iba atraaban” dalam Surah an-Naba’ ayat 33 adalah “berdada montok”?

[Ega – via email ke redaksi Alifmagz.com]

Jawaban Dewan Pakar PSQ:

Sabtu, 26 Desember 2015

Pantaskah Memaafkan Orang yang Tidak Menepati Janji?

Tanya:
Saya punya pacar, tapi karena keluarga dia tidak setuju dengan saya, akhirnya dia meninggalkan saya. Padahal dia dulu janji apa pun yang terjadi dia tidak akan meninggalkan saya. Pantaskah saya memaafkan dia?

[Astuti via surel]

Jawaban Dewan Pakar PSQ:

Dewan Pakar PSQ: Bagaimana Hukum Merokok?

Tanya:
Salam. Langsung saja, saya mohon diberi pencerahan dan diberi penjelasan tentang dalil-dalil seputar haram dan tidaknya rokok. Sebelumnya saya ucapkan terimakasih banyak. Wassalam.

[Husain John via surel]

Jawaban Pakar Pusat Studi Al-Quran:

Senin, 02 November 2015

Bagaimana Cara Menghapuskan Dosa Kecil?

Tanya:
Kami pernah mendengar ceramah bahwa shalat dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah terjadi, baik dosa harian melalui shalat lima waktu, dosa mingguan melalui shalat Jumat, maupun dosa tahunan melalui shalat 'Id. Jika demikian halnya, bagaimana halnya dengan seorang wanita yang tidak melakukan shalat 'Idul Fitri karena berhalangan? Baca Selanjutnya

Minggu, 01 November 2015

Benarkah Nabi Muhammad Tak Pandai Membaca?

Tanya:
Assalamu’alaikum wr. wb.

Benarkah Nabi Muhammad tidak pandai membaca [ummi]? Bukankah wahyu pertama yang beliau terima memerintahkan beliau untuk membaca? Jika benar beliau tidak pandai membaca, maka apa rahasianya? Bukankah beliau sangat jujur dan amat pandai berdagang? Lalu, bagaimana beliau mengajarkan al-Qur'an? Baca Selanjutnya

Kamis, 09 Oktober 2014

Moderasi Islam: Menangkal Radikalisasi Berbasis Agama

Penulis buku: Dr. Muchlis Hanafi, MA [Kepala bidang pengkajian Al-Qur'an Balitbang Kementerian Agama RI, Dewan Pakar Pusat Studi Al-Qur'an (PSQ), dan Sekjen Ikatan Alumni Al-Azhar Mesir Cabang -Indonesia]

Sedikitnya ada dua kecenderungan ekstrem yang ditunjukkan umat Islam beberapa dekade belakangan ini: yang pertama dicirikan oleh sikap ketat dalam beragama, bahkan cenderung menutup diri; Yang kedua malah bersikap terlalu longgar dan terbuka sehingga mengaburkan esensi ajaran agama itu sendiri. Sikap ekstrem dalam beragama memang bukanlah fenomena baru dalam sejarah Islam. Sejak periode yang paling dini, sejumlah kelompok keagamaan telah menunjukkan sikap ekstrem ini. Sebut saja misalnya yang paling menonjol adalah Khawarij dan Murjiah. Baca Selanjutnya

Jumat, 26 Agustus 2011

Apakah pacaran dibenarkan agama?

Tak mudah menjawab pertanyaan ini, sebelum mendudukan arti pacaran. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia [KBBI], kata pacar diartikan sebagai ‘teman lawan jenis yang tetap dan mempunyai hubungan batin, biasanya untuk menjadi tunangan atau kekasih’. Pacaran adalah bercintaan atau berkasih-kasihan. Kalau demikian halnya, pacaran hanya diartikan sebagai sikap batin, yang kemudian disalah-artikan oleh remaja karena disusul dengan tingkah laku berdua-duaan, saling memegang, dan sebagainya. Baca Selanjutnya
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Cobalah Tengok

Dartar Isi