Rabu, 13 Mei 2015

Kalkulator Sampah Tuan Guru

Andita Mustaphari dan Resta Triana tak tampak canggung. Santri kelas 2 madrasah aliyah ini mengangkuti sampah dari dapur, kamar-kamar di asrama putri, hingga halaman Pesantren Nurul Haramain, di Kecamatan Narada, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Gadis-gadis remaja ini segera meloncat ke atas bak mobil begitu sampah telah terisi penuh. Tujuannya kompleks pesantren putra, tempat sampah-sampah itu akan dibakar di dalam tungku bersuhu 600 derajat Celsius. Di kompleks pesantren putra, Tuan Guru Hasanain Juaini (51 tahun) sedang melantik pengurus organisasi santri yang baru. Di antara pengurus ada bagian kebersihan pesantren yang digawangi Beni Putra dan Johanes Purwadi. Lihat Selengkapnya
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Cobalah Tengok

Dartar Isi